MotoGP Argentina 2025 - Bagnaia Tertinggal dari Pesaing Marc Marquez, Alien Lebih Memuji Adiknya Sendiri

Pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez, sangat gembira setelah sukses memenangkan lomba MotoGP Argentina 2025.

Marquez menyatakan dirinya sebagai calon juara MotoGP 2025.

Alien tersebut berhasil memenangkan kedua lomba pembuka musim ini dengan sempurna.

Marquez berhasil menang secara gemilang di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, pada hari Minggu, 16 Maret 2025.

Sebab itu, kemenangan yang diraih Marquez tidaklah sederhana.

Dia perlu bersaing di belakang pembalap Gresini Racing, Alex Marquez.

Marquez baru bisa melewati kakaknya tersebut ketika sisa tujuh lap lagi sebelum akhir race.

"Hari ini merupakan versi yang baik, tetapi sungguh menguras tenaga, jauh lebih menantang dibandingkan dengan situasi di Thailand," ungkap Marc Marquez seperti dilaporkan oleh media tersebut. Motorsport.

Balapannya sangat liar seperti yang ada di Thailand. Alex mendominasi seluruh balapan, sementara aku nyaris jatoh dua sampai tiga kali.

"Tapi, saya tidak dapat melewati dia," kata Marquez.

Iya, Marquez tidak cuma gembira karena kemenangan yang didapatnya.

Dia pun merasa gembira melihat kekuatan yang diperlihatkan oleh sang adik.

Alex Marquez sekali lagi nyaris meraih kemenangannya yang pertama di kelas utama.

Kemudian sang kakak mengucapkan doa puji untuk kinerja luar biasa adiknya tersebut.

Tanpa setengah-setenggo, Marquez secara langsung mengangkat Alex sebagai rival utama dalam persaingan untuk merebut gelar juara.

Posisi yang sebelumnya dipegangi oleh Francesco Bagnaia sebagai calon utama Marquez.

Sebelum musim dimulai, Marquez mengatakan bahwa ada tiga pembalap yang akan menjadi lawan berat baginya yaitu pertama Bagnaia diikuti oleh Jorge Martin lalu disusul Alex Marquez.

Akan tetapi, keadaan berubah dengan cepat setelah Alex Marquez menampilkan performa luar biasa di dua race awal yang diselenggarakan.

"Saya mengerti bahwa Alex memiliki kemampuan luar biasa. Dia saat ini merupakan pesaing terkuat untuk memenangkan gelar tersebut, tetapi dia jauh di atas yang lain," kata Marquez.

"Yang terpenting dan menjadi kekuatan bagi kami adalah saya dan Alex selalu bersikap jujur antara satu sama lain," kata Marquez.

"Sebelum perlombaan, kita sama-sama membicarakan jenis ban yang akan digunakan dan strateginya," kata sang pembalap dari Catalan tersebut.

"Di kantor, beberapa hari yang lalu, kita sudah mengatakannya. Hal ini bukanlah hal biasa, kan?" kata Marc Marquez sambil bercanda.

Lebih baru Lebih lama